Selasa, 23 Oktober 2012

Jurnal 3 : Analisis Antrian Pelayanan Pengambilan Obat di Loket Obat Pada Puskesmas Kecamatan Tambun Selatan


Erni Wati, 11206157
ANALISIS ANTRIAN PELAYANAN PENGAMBILAN OBAT DI LOKET OBAT PADA PUSKESMAS KECAMATAN TAMBUN SELATAN
PI Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma, 2009

Antrian suda sering kita jumpa dalam kehidupan sehari-hari. Antrian yang panjang dapat  merugikan waktu pasien yang akan mengambil obat.
Tujuan dari penulisan ilmiah ini adalah untuk mengantri yang terjadi pada Puskesmas Kecamatan Tambun Selatan dan untuk menentukan jumlah loket yang tepat baik bagi pasien maupun Puskesmas Kecamatan Tambun Selatan.
Berdasarkan penelitian yang sudah dilaksanakan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1)      Apabila dioptimalkan 3 loket obat, maka akan terjadi antrian rata-rata sebesar 1 pasien dan waktu rata-rata pasien dalam antrian 2,64 menit sedangkan apabila dioperasikan untuk loket obat akan terjadi antrian rata-rata sebesar 0 pasien dan waktu rata-rata pasien dalam antrian adalah 0,84 menit bila dioperasikan 2 loket obat, maka akan terjadi antrian 14,8 menit.
2)      Jumlah loket yang disediakan Puskesmas Kecamatan tambun Selatan sudah optimal dan tidak diperlukan tambahan loket baru karena sudah mencukupi untuk melayani pasien berobat apabila dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan bila menambah satu loket lagi maka Puskesmas Kecamatan Tambun Selatan akan mengeluarkan biaya operasi yang tidak efisien.
Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa dengan mengoperasikan mengoperasikan 2 buah loket sudah cukup dan memadai bagi Puskesmas Kecamatan Tambun Selatan untuk melayani keperluan berobat masyarakat.

Sumber : Perpustakaan Universitas Gunadarma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar